Skip to content

Sejarah Virus Corona Sebelum Covid 19

Virus corona merupakan virus yang mampu mnginfeksi mamalia, burung hingga manusia. Virus ini dapat menyebabkan flu ringan, flu parah hingga menyebabkan infeksi pernapasan lainnya yang terparah. Sars- CoV dan Mers- CoV merupakan dampak terparah yang dapat disebabkan oleh virus corona. Sebelum lahirnya Covid 19, virus corona telah ada beberapa puluh tahun yang lalu. Selama 70 tahun yang lalu, beberapa ilmuan telah menemukan virus ini yang menginfeksi tikus, kuda, kalkun, babi dan hewan ternak lainnya. Hewan-hewan inilah yang terkadang dapat menularkan virus kepada manusia.

Virus corona telah bertanggung jawab terhadap wabah yang menjangkiti beberapa negara di dunia. Salah satu kejadian yang menjadi tanggung jawab virus ini adalah wabah Mers yang melanda Korea Selatan pada tahun 2015 lalu. Virus ini kemudian ditemukan kembali pada tahun 2019 yang kita kenal dengan virus Covid 19. Pada saat itu, virus pertama kali ditemukan di Cina. Virus ini menyebar dengan amat cepat yang melanda hampir semua negara di dunia. Karena itulah, penyebaran virus corona tersebut dideklarasikan sebagai pandemi global.

Isolasi virus corona pertama kali dilakukan pada tahun 1937. Virus ini pada saat itu dapat menyebabkan penyakit bronkis yang menular pada unggas. Peneliti kemudian menemukan bahwa virus ini menyerang manusia dengan tanda yang serupa dengan penyakit flu biasa. Virus corona kemudian disahkan sebagai virus jenis baru.