Biasanya pakaian adat bali tidak hanya digunakan pada saat upacara keagamaan tetapi juga dapat digunakan acara ritual lainnya. Pakaian adat di daerah bali memiliki filosofi yang berasal dari ajaran Sang Hyang Widhi, yaitu dewa yang memberikan kegembiraan, kedamaian serta keteduhan hati bagi umat hindu.
Beberapa diantara pakaian adat Bali beserta nama,
Payas agung adalah pakaian adat khas di Bali, yang memiliki kesan etnis, mewah dan spesial, sehingga pakaian ini tidak dapat dipakai pada sembarang aktivitas. Untuk pakaian pria biasanya akan dilengkap dengan keris serta bawahan kain songket yang mewah. Adapula payas madya untuk pakaian adat dengan tingkata yang lebih sederhana sehingga dapat digunakan pada acara formal maupun semi formal dan payas madya didominasi warna putih.
Adapula baju adat tradisional bali yang dapat digunakan pada acara apapun yaitu,
Payas alit, meskipun dapat digunakan dalam kegiatan informal tetapi tetap menjunjung tinggi nilai kesopanan pada berpakaian. Saat memakai payas alit juga dilengkapi aksesoris seperti, udeng, kameng,untuk pria. Selain itu terdapat juga payas jangkep hampir mirip juga dengan payas agung dengan riasan lengkap dan digunakan khusus dalam acara formal. Aksesoris yang digunakan untuk pria adalah makhota dan keris.
Demikianlah, pakaian adat pria di bali beserta nama serta kelengkapan aksesoris yang selalu dapat kita pelajari untuk dilestarikan.