Motif batik Jepara adalah pakaian batik asal Jepara. Dimana dalam gambaran motifnya menggunakan ciri khas asal daerahnya. Ciri ukir kayu khas Jepara inilah yang membuat motif batik ini mudah dikenali dan berbeda dengan motif dari daerah lain. Seiring perjalanannya, corak batik Jepara mengalami banyak peningkatan.
Jepara adalah kota kelahiran seorang Pahlawan wanita RA. Kartini. Kini telah banyak orang tahu mengenai kain batik asal kota ini. Seiring waktu, kain batik dari daerah Jepara semakin santer terdengar. Selain kerajinan lain yang lebih dulu terkenal seperti tenun troso. Berikut beberapa motif kain batik jepara yang paling populer di tempat Jual baju batik di Jepara :
Batik Parang Poro
Parang Poro merupakan singkatan dari โParang Jeporo/Jeparaโ. Batik parang Poro memiliki corak seperti stilisasi ranting serta dedaunan yang disusun secara miring. Batik corak ini mulai populer hampir mengalahkan motif lain seperti batik asal Solo, Pekalongan. Makna yang terkandung dari corak ini adalah nilai hidup yang saling membutuhkan atau kesinambungan.
Batik Motif kembang Setaman
Corak kembang setaman adalah satu motif yang menjadi ciri khas Jepara selanjutnya. Mengandung makna keindahan yang digambarkan oleh rangkaian bunga โ bunga di taman. Corak batik ini merupakan inspirasi dari keindahan flora dan fauna yang dibalut keanekaragaman bunga. Sekilas motif ini berupa motif ulir yang dihiasi aneka bunga berbagai warna dan kupu-kupu. Sehingga tergambar keharmonisan tumbuhan dan hewan.
Motif Batik Jepara Elung Bimo Kurdo
Motif Elung Bimo Kurdo adalah sebuah karya seni batik berbentuk lung yang digambar besar-besar. Motif ini menunjukkan kewibawaan, serta karakter yang kuat dan kokoh. Corak Elung Bimo Kurdo merupakan inspirasi dari corak ukir kayu asal Jepara. Namanya batik ini diambil dari tokoh pewayangan bernama โBima / Bimoโ.
Batik Lung Lungan
Corak batik Lung Lungan merupakan sebuah corak ornament yang mana dominan dengan gambar tumbuhan. Kain batik ini terdiri atas, kuncup, tunas, atau rantai yang menggambarkan daun serta bunga menjalar. Inspirsi dari motif ini bisanya dari ukiran kayu atau dinding โ dinding candi.
Batik Motif Sido Arum
Masih bicara mengenai motif batik Jepara. Salah satuy ang menarik adalah motif Sido Arum. Corak Sido Arum adalah sebuah motif batik yang diciptakan seorang benama Suyanti. Motif ini merupakan gagasan dari motif klasik yang telah ada lebih dulu. Seperti Sido Pangkat, Sido Mukti dan lain sebagainya.
Namun perbedaan dari batik yang telah ada adalah motifnya yang hanya memiliki satu corak yakni sebuah gambar bunga sepatu. Batik ini juga merupakan kesayangan sang pemilik, Suyanti. Hal ini juga dikarenakan kain batik ini merupakan batik pertama yang diciptakannya. Batik Sido Arum terbagi atas dua jenis. Yakni motif pokok serta motif pendukung.
Motif Batik Sekar Jagat Bumi Kartini
Corak batik ini terinspirasi sari motif Sekar Jagat yang lebih dulu populer. Namun ditambah dengan nuansa yang sedikit berbeda di garis pembatasnya. Adapun garis ini berupa stilisasi bunga melati. Bunga melati yang merupakan lambang kesucian dan kemakmuran merupakan simbolik dari pemakainya yang diharapkan menebarkan aroma kebaikan menyebar ke seluruh penjuru.
Setiap daerah memiliki ciri khas motif batik sendiri. Saat ini, batik menjadi pakaian yang lebih modern. Melalui tangan โ tangan desaigner kain batik terlihat lebih berkelas.. Tidak heran jika banyak pameran fashion batik yang di gelar bahkan sampai ke luar negeri. Motif batik Jepara merupakan salah satu penyumbang keberagaman seni batik nusantara.